PAREPARE - PT UPC Sidrap Bayu Energi berhasil menyelesaikan tahap pertama penggantian jembatan penyebrangan orang ( JPO) yang berada di Jalan Ahmad Yani depan Rujab Wali Kota Parepare.
JPO itu tampil dengan struktur menara kembar bernilai seni dan canggi, dek penyebrangan yang inivatif sehingga dapat dipindahkan untuk memfasilitasi pengangkutan suku cadang dari pelabuhan Parepare ke proyek Sidrap sesuai kebutuhan.
Proyek ini merupakan kerja sama antara PT UPC Sidrap Bayu Energi dengan Pemerintah Daerah setempat, pasca jembatan sebelumnya dibongkar untuk memperlancar tranfortasi konponem PLTB Sidrap yang diresmikan oleh Presiden Jokowi pada bulan Juli 2018 yang lalu.
" Proyek ini diselesaikan dengan dukungan penuh dari pihak kepolisian, Pemerintah Daerah pendampingan masyarakat, termasuk pengguna jalan. Sehingga kami dapat bekerja dengan aman tanpa adanya protes, "ujar Oribadhi Satriawan, Manager Operasional PT UPC.
PT UPC sangat puas dengan kinerja PT Bukaka, sebagai subkontraktor yang ditugaskan untuk membuat dan nemasang baja berkualitas tinggi, dengan presisi berstandard keamanan internasional, dan bajanya dibuat dengan akurasi milineter, sehingga gantry dapat diangkat dan dipasang dengan selisih hanya 22mm sesuai rencana.
" Rekonstruksi Jenbatan Pejalan Kaki Wali kota Parepare direncanakan selesai Q1 2022 dan diharapkan dapat diikutkan dalam beberapa kompetisi tingkat Nasional yang prestisius untuk Design/Engineering mengingat tingkat kerumitan pembangunan jembatan ini, " jelasnya.
PT UPC Sidrap Bayu Energi berharap dapat menginstruksikan pekerjaan selanjutnya yaitu cladding contract dan menyelesaikan kontrak penggunaan jembatan setelah Pemerintah Kota Parepare menyelesaikan prosesnya dan mengeksekusi dokumennya dalam minggu ini. (Nur Arif) Parepare Sulsel